11 Contoh Kalimat Majas Hiperbola yang Dikenal Berlebihan – Majas hiperbola, pernyataan yang melebih-lebihkan, sering ditemukan dalam karya sastra dan percakapan sehari-hari. Bahasa Indonesia kaya akan penggunaan majas ini. Penggunaan majas hiperbola bertujuan untuk menguatkan kesan, meningkatkan daya ekspresi, dan menarik perhatian pembaca atau pendengar. Artikel ini akan menjelaskan sebelas contoh kalimat majas hiperbola yang dikenal berlebihan.
Keberadaan majas hiperbola dalam bahasa Indonesia memperkaya warna dan nuansa dalam berkomunikasi.
11 Contoh Kalimat Majas Hiperbola yang Dikenal Berlebihan
Majas hiperbola merupakan salah satu jenis majas yang menggunakan kata-kata dengan kelebihan atau penggambaran yang berlebihan untuk menekankan suatu hal. Tujuannya bukan untuk diartikan secara harfiah, melainkan untuk memberikan kesan yang lebih kuat dan membekas di benak pembaca atau pendengar.
Berikut ini sebelas contoh kalimat majas hiperbola yang umum digunakan dan dikenal karena kelebihannya:
-
Aku sudah menunggu kamu selama seribu tahun.
Kalimat ini jelas melebih-lebihan. Tidak mungkin seseorang menunggu orang lain selama seribu tahun. Penggunaan kata “seribu tahun” bertujuan untuk menunjukkan betapa lamanya penantian si pembicara.
-
Berat tanggung jawabku ini seberat gunung Semeru.
Hiperbola digunakan untuk menunjukkan betapa besarnya tanggung jawab yang ditanggung oleh pembicara. Tentu saja, tanggung jawab tidak memiliki berat sebagaimana gunung Semeru.
Source: examples.com
-
Air mataku mengalir sebagaimana air banjir.
Kalimat ini menggambarkan betapa banyaknya air mata yang mengalir. Penggunaan perumpamaan “air banjir” melebih-lebihkan jumlah air mata untuk menunjukkan kesedihan yang mendalam.
-
Aku lapar sekali, aku bisa memakan seekor gajah.
Ungkapan ini menunjukkan rasa lapar yang sangat ekstrim. Tidak mungkin seseorang bisa memakan seekor gajah secara harfiah. Hiperbola ini menunjukkan rasa lapar yang sangat besar.
Source: slideserve.com
-
Dia berlari secepat kilat.
Kecepatan kilat tidak bisa diukur dengan ukuran kecepatan manusia. Kalimat ini menunjukkan betapa cepatnya seseorang berlari.
-
Suaranya merdu sekali, sampai bisa membius ribuan orang.
Hiperbola digunakan untuk menunjukkan betapa merdunya suara seseorang. Tidak mungkin suara bisa membius ribuan orang secara harfiah.
-
Aku telah mencoba sejuta cara untuk menyelesaikan masalah ini.
Jumlah cara yang dicoba tidak sampai sejuta. Kalimat ini menunjukkan usaha yang sangat banyak dan keras untuk menyelesaikan masalah.
-
Dia memiliki uang sebanyak laut.
Jumlah uang yang dimiliki tidak sebanyak laut. Kalimat ini menunjukkan kekayaan yang sangat melimpah.
-
Aku telah menunggu kamu selama abad.
Sama seperti contoh pertama, ini menunjukkan waktu penantian yang sangat lama.
-
Rumahnya besar sekali, sebesar istana.
Ukuran rumah tidak sebanyak istana. Hiperbola ini menunjukkan betapa besarnya rumah tersebut.
-
Keringatku mengalir sebagaimana air terjun.
Jumlah keringat tidak sebanyak air terjun. Kalimat ini menunjukkan betapa banyaknya keringat yang mengalir karena kelelahan atau aktivitas berat.
Memahami majas hiperbola membantu kita untuk lebih apresiaif terhadap keindahan bahasa Indonesia. Penggunaan majas ini menambah warna dan kesan dalam berkomunikasi, baik secara lisan maupun tertulis.

Source: loveenglish.org
Nah, gimana? Semoga artikel ini membantu kamu memahami majas hiperbola dengan lebih baik. Sampai jumpa lagi di artikel lainnya! Jangan lupa untuk terus berkunjung ya, karena masih banyak pengetahuan menarik yang akan kita bahas bersama!
Responses (0 )