3 Jurusan Polban yang Kurang Diminati padahal Dibutuhkan di Dunia Kerja – Data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menunjukkan tren minat mahasiswa terhadap jurusan tertentu. Polban (Politeknik Negeri Bandung) sebagai perguruan tinggi vokasi ternama, juga merasakan dampaknya. Beberapa jurusan di Polban menunjukkan angka peminat yang rendah, berbanding terbalik dengan kebutuhan pasar kerja. Survei internal Polban bahkan mengungkap kesenjangan ini. Tingkat pengangguran lulusan Polban relatif rendah, namun beberapa jurusan spesifik masih kurang diminati.
Analisis data ini menjadi penting untuk memahami situasi dan mencari solusinya.
3 Jurusan Polban yang Kurang Diminati Padahal Dibutuhkan di Dunia Kerja
Politeknik Negeri Bandung (Polban) dikenal sebagai salah satu kampus vokasi terbaik di Indonesia. Namun, ternyata ada beberapa jurusan di Polban yang kurang diminati calon mahasiswa, padahal prospek kerjanya sangat menjanjikan. Ketidaksesuaian persepsi antara kebutuhan industri dan minat mahasiswa ini perlu menjadi perhatian bersama. Berikut ini tiga jurusan Polban yang masuk kategori tersebut:
1. Teknik Perancangan Mekatronika, 3 Jurusan Polban yang Kurang Diminati padahal Dibutuhkan di Dunia Kerja
Teknik Perancangan Mekatronika merupakan perpaduan antara teknik mesin, elektronika, dan informatika. Lulusan jurusan ini mampu merancang dan mengembangkan sistem mekatronika yang terintegrasi, mulai dari desain mekanik hingga pemrograman kontrol. Industri manufaktur, otomotif, dan robotika sangat membutuhkan keahlian ini. Namun, banyak calon mahasiswa yang masih kurang memahami potensi jurusan ini, sehingga minat untuk memilihnya relatif rendah.
Keunggulan jurusan ini terletak pada kemampuan lulusannya untuk menguasai berbagai bidang sekaligus. Mereka tidak hanya memahami aspek mekanik, tetapi juga elektronika dan pemrograman. Hal ini membuat lulusan Teknik Perancangan Mekatronika menjadi sangat serbaguna dan mudah beradaptasi dengan berbagai jenis pekerjaan. Prospek kerja yang luas, termasuk di perusahaan-perusahaan multinasional, menjadi daya tarik tersendiri yang sayangnya belum banyak diketahui calon mahasiswa.
Contoh pekerjaan yang bisa dilakoni lulusan Teknik Perancangan Mekatronika antara lain: teknisi mekatronika, perancang sistem robotika, teknisi otomotif, dan peneliti di bidang mekatronika. Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini akan terus meningkat di masa depan.
2. Teknik Pendingin dan Tata Udara
Jurusan Teknik Pendingin dan Tata Udara (TPTU) Polban fokus pada teknologi pendinginan dan pengkondisian udara. Di tengah perubahan iklim dan meningkatnya kesadaran akan efisiensi energi, keahlian di bidang ini sangat dibutuhkan. Lulusan TPTU Polban mampu merancang, menginstal, dan memelihara sistem pendingin dan tata udara di berbagai bangunan, dari gedung perkantoran hingga rumah sakit.
Meskipun penting, jurusan ini seringkali dipandang sebelah mata oleh calon mahasiswa. Mungkin karena anggapan bahwa bidang ini kurang “glamor” dibandingkan jurusan lainnya. Padahal, kebutuhan akan tenaga ahli TPTU sangat tinggi, khususnya di sektor properti, industri makanan dan minuman, serta industri farmasi. Lulusan TPTU memiliki prospek kerja yang cerah dengan gaji yang kompetitif.
Beberapa peluang kerja yang terbuka bagi lulusan TPTU antara lain: teknisi pendingin dan tata udara, konsultan sistem pendingin, dan supervisor proyek instalasi pendingin dan tata udara. Dengan peningkatan pembangunan infrastruktur dan perkembangan teknologi sistem pendingin yang lebih efisien, prospek kerja di bidang ini akan semakin cerah.
3. Teknologi Rekayasa Instrumentasi
Teknologi Rekayasa Instrumentasi berfokus pada pengukuran, pengendalian, dan otomatisasi proses industri. Lulusan jurusan ini dibekali keahlian dalam merancang, memperbaiki, dan memelihara berbagai jenis instrumen industri. Industri manufaktur, kimia, dan perminyakan sangat membutuhkan tenaga ahli di bidang ini.
![3 Jurusan Polban yang Kurang Diminati padahal Dibutuhkan di Dunia Kerja](https://app.kuttabdigital.com/wp-content/uploads/2025/02/gedung-polban.jpg)
Source: kuliahkaryawanmurah.com
Sayangnya, jurusan ini masih kurang diminati oleh calon mahasiswa. Kurangnya pemahaman mengenai peran penting instrumentasi dalam proses industri menjadi salah satu faktor penyebabnya. Padahal, lulusan jurusan ini memiliki keterampilan yang sangat dibutuhkan dan prospek kerja yang menjanjikan.
Beberapa contoh pekerjaan yang bisa dilakoni lulusan Teknologi Rekayasa Instrumentasi antara lain: teknisi instrumentasi, teknisi kontrol, dan perancang sistem otomatisasi industri. Dengan kemajuan teknologi otomatisasi dan industri 4.0, kebutuhan akan tenaga ahli di bidang ini akan terus meningkat di masa mendatang.
Nah, demikianlah tiga jurusan di Polban yang kurang diminati tetapi memiliki prospek kerja yang sangat bagus. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang sedang mencari jurusan kuliah yang tepat. Jangan ragu untuk mengeksplorasi potensi dari masing-masing jurusan dan memilih yang sesuai dengan minat dan bakat Anda.
Sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya!
Responses (0 )