Table of Contents

40 Jenis Jajanan Pasar yang Enak untuk Dijadikan Suguhan – Indonesia memiliki kekayaan kuliner tradisional yang melimpah, termasuk jajanan pasar. Jajanan pasar, sebagai bagian dari warisan budaya, menawarkan cita rasa autentik dan beragam. Suguhan jajanan pasar, seringkali menjadi pilihan utama, pada berbagai acara dan pertemuan. Kelezatan jajanan pasar, dengan bahan-bahan alami dan proses pembuatan tradisional, memikat lidah banyak orang.

40 Jenis Jajanan Pasar yang Enak untuk Dijadikan Suguhan

Jajanan pasar adalah bagian tak terpisahkan dari budaya kuliner Indonesia. Keberagaman rasa, bentuk, dan tekstur menjadikan jajanan pasar pilihan yang tepat untuk berbagai acara, mulai dari pertemuan keluarga hingga acara resmi. Berikut adalah 40 jenis jajanan pasar yang enak dan cocok untuk dijadikan suguhan:

  1. Klepon:

    Bola-bola ketan hijau berisi gula merah yang meleleh di mulut, ditaburi parutan kelapa.

  2. Onde-onde:

    Kue berbentuk bulat yang terbuat dari tepung ketan berisi pasta kacang hijau dan ditaburi biji wijen.

  3. Kue Lumpur:

    Kue lembut dan manis yang terbuat dari kentang, santan, dan tepung.

  4. Serabi:

    Pancake tradisional yang terbuat dari tepung beras dan santan, biasanya disajikan dengan kinca (saus gula merah).

  5. Getuk Lindri:

    Makanan manis yang terbuat dari singkong yang ditumbuk dan diberi warna-warni menarik.

  6. Cenil:

    Kenyal dan berwarna-warni, terbuat dari tepung tapioka dan disajikan dengan gula merah cair dan parutan kelapa.

  7. Gethuk:

    Makanan tradisional yang terbuat dari singkong yang ditumbuk dan dicampur dengan gula merah.

    40 Jenis Jajanan Pasar yang Enak untuk Dijadikan Suguhan

    Source: nomadparadise.com

  8. Tiwul:

    Makanan pokok pengganti nasi yang terbuat dari gaplek (singkong yang dikeringkan).

  9. Kue Cucur:

    Kue tradisional yang terbuat dari tepung beras dan gula merah, digoreng hingga renyah di pinggir dan lembut di tengah.

  10. Kue Apem:

    Kue tradisional yang terbuat dari tepung beras, santan, dan gula, dikukus hingga mengembang.

  11. Bugis Mandi:

    Kue yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan unti kelapa (kelapa parut yang dimasak dengan gula merah) dan disiram dengan santan.

  12. Nagasari:

    Kue yang terbuat dari tepung beras yang diisi dengan pisang dan dibungkus dengan daun pisang.

  13. Lemper:

    Ketan yang diisi dengan abon ayam atau daging dan dibungkus dengan daun pisang.

  14. Arem-arem:

    Nasi yang diisi dengan sayuran, daging, atau sambal goreng dan dibungkus dengan daun pisang.

  15. Lontong:

    Nasi yang dikukus dalam daun pisang hingga padat.

  16. Pastel:

    Kue yang berisi sayuran, daging, atau telur dan digoreng hingga renyah.

  17. Risoles:

    Kue yang berisi ragout ayam atau sayuran dan digulung dalam kulit yang tipis, kemudian digoreng.

  18. Sosis Solo:

    Daging cincang yang dibungkus dengan kulit crepes tipis dan digoreng.

  19. Combro:

    Makanan yang terbuat dari parutan singkong yang diisi dengan oncom dan digoreng.

  20. Misro:

    Makanan yang terbuat dari parutan singkong yang diisi dengan gula merah dan digoreng.

  21. Otok-otok:

    Makanan yang terbuat dari singkong yang diparut, diberi gula merah, dan dibentuk bulat-bulat, kemudian dikukus.

  22. Wajik:

    Ketan yang dimasak dengan gula merah dan santan hingga lengket.

  23. Dodol:

    Makanan manis yang terbuat dari tepung ketan, gula merah, dan santan, dimasak dalam waktu yang lama hingga mengental.

  24. Jenang:

    Makanan manis yang terbuat dari tepung beras, gula merah, dan santan, dimasak hingga mengental.

  25. Geti:

    Makanan manis yang terbuat dari kacang tanah dan gula merah.

  26. Kembang Goyang:

    Kue kering yang renyah dan berbentuk seperti bunga.

  27. Rangginang:

    Kerupuk yang terbuat dari nasi ketan yang dikeringkan dan digoreng.

  28. Rempeyek:

    Kacang tanah yang digoreng dengan tepung beras dan bumbu.

  29. Wingko Babat:

    Kue yang terbuat dari tepung ketan, kelapa parut, dan gula.

  30. Mendut:

    Kue yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan unti kelapa dan dibungkus dengan daun pisang.

  31. Kue Ku:

    Kue yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan kacang hijau dan dicetak dengan bentuk kura-kura.

  32. Kue Mangkok:

    Kue yang terbuat dari tepung beras yang dikukus dalam mangkok kecil.

  33. Bikang:

    Kue yang terbuat dari tepung beras dan santan yang dipanggang hingga berpori-pori.

  34. Pancong:

    Kue yang terbuat dari tepung beras dan kelapa parut yang dipanggang di atas cetakan khusus.

  35. Gandos:

    Kue yang terbuat dari tepung beras dan kelapa parut yang dipanggang di atas cetakan khusus.

  36. Putu Ayu:

    Kue yang terbuat dari tepung beras, kelapa parut, dan gula merah, dikukus dalam cetakan kecil berbentuk bunga.

  37. Putu Mayang:

    Kue yang terbuat dari tepung kanji yang dibentuk seperti mi dan disiram dengan saus gula merah.

  38. Ongol-Ongol:

    Kue yang terbuat dari tepung sagu aren dan gula merah, disajikan dengan parutan kelapa.

  39. Sawut:

    Singkong parut yang dimasak dengan gula merah dan disajikan dengan parutan kelapa.

  40. Clorot:

    Kue yang terbuat dari tepung beras yang dimasak dalam janur (daun kelapa muda) berbentuk kerucut.

Setiap jajanan pasar memiliki ciri khas rasa dan tekstur yang unik. Keberagaman ini mencerminkan kekayaan budaya kuliner Indonesia yang patut dilestarikan dan dinikmati. Pemilihan jajanan pasar sebagai suguhan tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga turut mendukung keberlangsungan usaha kecil dan menengah yang memproduksi jajanan tradisional ini.

Nah, itu dia 40 jenis jajanan pasar yang bisa kamu jadikan suguhan di berbagai acara. Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi untukmu. Terima kasih sudah membaca! Jangan lupa mampir lagi ya, siapa tahu ada resep menarik atau tips kuliner lainnya yang bisa kamu coba. Sampai jumpa!