Kuttab DigitalPendidikan Dasar Anak Usia Dini

5 Contoh Fisis Deterministik di Indonesia

5 contoh fisis determinis di indonesia – Badan Pusat Statistik (BPS) menyediakan data kependudukan. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mencatat data perubahan iklim. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengelola data infrastruktur. Data curah hujan diperoleh dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika). 5 Contoh Determinisme Fisis di Indonesia: 5 Contoh Fisis Determinis Di […]

0
2
5 Contoh Fisis Deterministik di Indonesia

5 contoh fisis determinis di indonesia – Badan Pusat Statistik (BPS) menyediakan data kependudukan. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mencatat data perubahan iklim. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengelola data infrastruktur. Data curah hujan diperoleh dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika).

5 Contoh Determinisme Fisis di Indonesia: 5 Contoh Fisis Determinis Di Indonesia

5 contoh fisis determinis di indonesia

Determinisme fisis merupakan suatu paham yang menyatakan bahwa kondisi geografis, iklim, dan sumber daya alam suatu wilayah secara signifikan memengaruhi perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakatnya. Di Indonesia, dengan keragaman geografis dan iklimnya yang luar biasa, pengaruh determinisme fisis sangat terasa. Berikut ini lima contohnya yang akan kita bahas lebih dalam.

1. Perkembangan Pertanian di Dataran Rendah Jawa

5 contoh fisis determinis di indonesia

Dataran rendah di Pulau Jawa, khususnya Jawa Tengah dan Jawa Timur, memiliki tanah yang subur dan curah hujan yang memadai. Kondisi fisik ini mendukung praktik pertanian intensif, menghasilkan surplus produksi pangan. Ketersediaan pangan yang berlimpah memungkinkan pertumbuhan penduduk yang pesat dan mendorong perkembangan peradaban di wilayah ini sejak ratusan tahun silam. Sistem pengairan tradisional seperti subak di Bali juga merupakan contoh adaptasi manusia terhadap kondisi fisik lingkungan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

2. Perkembangan Perikanan di Wilayah Pesisir, 5 contoh fisis determinis di indonesia

Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki garis pantai yang sangat panjang. Kondisi geografis ini memberikan potensi besar bagi pengembangan sektor perikanan. Masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir banyak yang menggantungkan hidupnya pada aktivitas penangkapan ikan dan budidaya laut. Keberadaan terumbu karang dan hutan mangrove juga berpengaruh terhadap keberlanjutan ekosistem perikanan. Namun, eksploitasi sumber daya laut yang berlebihan dapat mengancam kelestariannya.

3. Pemukiman di Pegunungan dan Lereng Gunung

Kondisi geografis Indonesia yang bergunung-gunung menyebabkan pola pemukiman yang unik. Di daerah pegunungan, pemukiman cenderung tersebar dan mengikuti kontur lereng. Aksesibilitas yang terbatas dan kondisi tanah yang terjal mempengaruhi pola kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat. Perkembangan infrastruktur, seperti jalan dan jembatan, menjadi faktor penting dalam meningkatkan konektivitas dan kesejahteraan masyarakat di wilayah pegunungan.

4. Pengaruh Iklim terhadap Pertanian di Nusa Tenggara Timur (NTT)

Wrong

NTT memiliki iklim tropis dengan musim kemarau yang panjang. Kondisi iklim ini menjadi tantangan bagi sektor pertanian. Kekurangan air sering menyebabkan gagal panen dan mengancam ketahanan pangan masyarakat. Oleh karena itu, pengembangan teknologi pertanian yang tahan kekeringan dan sistem irigasi yang efektif menjadi sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian di NTT. Ketahanan masyarakat NTT terhadap dampak iklim juga terlihat dalam berbagai kearifan lokal dalam mengelola sumber daya air.

5. Perkembangan Pariwisata di Bali

Bali terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, mulai dari pantai pasir putih, terumbu karang yang eksotis, hingga pegunungan yang hijau. Kondisi geografis dan iklim tropis yang mendukung pertumbuhan vegetasi yang rimbun menjadi daya tarik utama bagi wisatawan mancanegara. Industri pariwisata di Bali telah berkembang pesat dan menjadi salah satu sektor andalan perekonomian daerah. Namun, perlu dikelola dengan bijak agar tidak merusak lingkungan dan tetap berkelanjutan.

Tabel berikut merangkum 5 contoh determinisme fisis di Indonesia:

No Contoh Determinisme Fisis Kondisi Fisik Dampak Sosial-Ekonomi
1 Pertanian Dataran Rendah Jawa Tanah subur, curah hujan memadai Pertanian intensif, surplus pangan, pertumbuhan penduduk
2 Perikanan di Wilayah Pesisir Garis pantai panjang, terumbu karang, hutan mangrove Mata pencaharian utama, potensi ekonomi besar
3 Pemukiman di Pegunungan Daerah pegunungan, akses terbatas Pola pemukiman tersebar, keterbatasan akses
4 Pertanian di NTT Musim kemarau panjang Tantangan ketahanan pangan, perlu teknologi tahan kekeringan
5 Pariwisata di Bali Keindahan alam, iklim tropis Sektor andalan ekonomi, daya tarik wisatawan

Memahami determinisme fisis penting untuk perencanaan pembangunan yang berkelanjutan. Dengan memahami bagaimana kondisi fisik suatu wilayah memengaruhi kehidupan masyarakat, kita dapat merumuskan kebijakan yang tepat dan bijak.

Nah, demikianlah pembahasan kita kali ini. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang determinisme fisis di Indonesia. Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya!

B
WRITTEN BY

Budi Susilo

Responses (0 )