Kuttab DigitalPendidikan Dasar Anak Usia Dini

5 Contoh Pengangguran Friksional dan Dampaknya

5 contoh pengangguran friksional dan dampaknya – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka pengangguran Indonesia. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan fluktuasi. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berupaya menekan angka tersebut. Program pelatihan vokasi diharapkan mengurangi pengangguran friksional. Memahami Pengangguran Friksional: Jeda Antara Pekerjaan Pengangguran friksional merupakan jenis pengangguran yang terjadi sementara, dimana individu sedang dalam proses transisi […]

0
1
5 Contoh Pengangguran Friksional dan Dampaknya

5 contoh pengangguran friksional dan dampaknya – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat angka pengangguran Indonesia. Tingkat pengangguran terbuka (TPT) menunjukkan fluktuasi. Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) berupaya menekan angka tersebut. Program pelatihan vokasi diharapkan mengurangi pengangguran friksional.

Memahami Pengangguran Friksional: Jeda Antara Pekerjaan

Pengangguran friksional merupakan jenis pengangguran yang terjadi sementara, dimana individu sedang dalam proses transisi pekerjaan. Mereka bukannya tidak ingin bekerja, tetapi sedang mencari pekerjaan yang lebih sesuai dengan keahlian dan harapan mereka. Periode ini bisa singkat, beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan, tergantung pada berbagai faktor seperti kondisi pasar kerja, keterampilan pencari kerja, dan jaringan koneksi yang dimiliki.

Berbeda dengan pengangguran struktural atau siklis, pengangguran friksional dianggap sebagai bagian normal dari dinamika pasar kerja.

5 Contoh Pengangguran Friksional dan Dampaknya

Berikut lima contoh nyata pengangguran friksional dan dampaknya terhadap individu dan perekonomian:

  1. Lulusan Baru yang Mencari Pekerjaan Pertama, 5 contoh pengangguran friksional dan dampaknya

    Seorang mahasiswa baru lulus kuliah dengan gelar sarjana teknik informatika. Ia aktif melamar pekerjaan di berbagai perusahaan teknologi. Proses pencarian kerja ini membutuhkan waktu, meliputi pembuatan CV, mempersiapkan diri untuk wawancara, dan mengikuti seleksi. Meskipun memiliki keahlian, ia masih membutuhkan waktu untuk menemukan pekerjaan yang tepat. Dampak: Kehilangan pendapatan sementara, potensi penundaan rencana keuangan pribadi.

  2. Karyawan yang Mengundurkan Diri untuk Mencari Pekerjaan yang Lebih Baik

    5 contoh pengangguran friksional dan dampaknya

    Seorang karyawan di sebuah perusahaan manufaktur merasa tidak tertantang dengan pekerjaannya. Ia memutuskan untuk mengundurkan diri dan mencari pekerjaan yang lebih sesuai dengan minatnya dan menawarkan peluang pengembangan karier yang lebih baik. Dampak: Periode pengangguran sementara sebelum mendapatkan pekerjaan baru, potensi penurunan pendapatan selama masa transisi.

  3. Ibu Rumah Tangga yang Kembali Bekerja Setelah Mengurus Anak

    Setelah beberapa tahun fokus mengurus anak, seorang ibu rumah tangga memutuskan untuk kembali bekerja. Ia perlu menyesuaikan kembali keahliannya, memperbarui CV, dan mencari pekerjaan yang fleksibel dan sesuai dengan kebutuhan keluarganya. Dampak: Butuh waktu untuk beradaptasi dengan pasar kerja terkini, perlu penyesuaian jam kerja dan tuntutan pekerjaan dengan peran sebagai ibu rumah tangga.

  4. Karyawan yang Dipecat dan Mencari Pekerjaan Baru

    Frictional unemployment depend will

    Seorang karyawan di sebuah perusahaan startup mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK) akibat restrukturisasi perusahaan. Ia harus segera mencari pekerjaan baru untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Dampak: Tekanan finansial yang tinggi, perlu adaptasi cepat untuk menemukan pekerjaan yang sesuai.

  5. Karyawan yang Pindah Domisili dan Mencari Pekerjaan di Lokasi Baru

    Seorang karyawan memutuskan untuk pindah ke kota lain karena alasan keluarga. Ia perlu mencari pekerjaan baru di kota tersebut, yang membutuhkan proses adaptasi dengan lingkungan kerja baru dan jaringan profesional yang berbeda. Dampak: Biaya pindah yang tinggi, tantangan dalam membangun jaringan profesional di lingkungan baru.

Tabel berikut merangkum dampak pengangguran friksional:

Dampak Individu Perekonomian
Kehilangan Pendapatan Ya Penurunan konsumsi
Tekanan Psikologis Ya Potensi penurunan produktivitas
Penundaan Rencana Keuangan Ya Penggunaan dana cadangan yang lebih tinggi
Kesulitan Adaptasi Tergantung kasus Tergantung skala dan durasi pengangguran

Mengurangi Dampak Pengangguran Friksional

5 contoh pengangguran friksional dan dampaknya

Pemerintah dan individu dapat berperan aktif dalam meminimalkan dampak negatif pengangguran friksional. Pemerintah dapat meningkatkan program pelatihan dan pengembangan keterampilan, meningkatkan akses informasi lowongan kerja, serta menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk menciptakan lapangan kerja baru. Individu sendiri dapat meningkatkan keterampilan, memperluas jaringan profesional, dan aktif mencari informasi lowongan kerja.

Nah, itulah beberapa contoh pengangguran friksional dan dampaknya. Semoga artikel ini bermanfaat ya! Sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya. Jangan lupa untuk terus mengunjungi Kompas.com untuk informasi terkini dan terpercaya!

p
WRITTEN BY

pelajar

Responses (0 )