6 Tips Memilih Ikan Kembung Segar di Pasar – Ikan kembung, protein hewani sumber daya laut, merupakan pilihan populer banyak ibu rumah tangga di Indonesia. Harga ikan kembung relatif terjangkau. Ketersediaan ikan kembung melimpah di pasar tradisional. Namun, memilih ikan kembung segar membutuhkan ketelitian. Ciri-ciri ikan kembung segar berpengaruh pada cita rasa masakan.
Kualitas ikan kembung menentukan nilai gizi yang didapat. Artikel ini akan memberikan panduan praktis enam tips memilih ikan kembung segar di pasar tradisional.
6 Tips Memilih Ikan Kembung Segar di Pasar
Memilih ikan kembung segar di pasar tradisional membutuhkan ketelitian agar Anda mendapatkan ikan yang berkualitas dan lezat untuk diolah menjadi berbagai hidangan. Berikut enam tips yang bisa Anda ikuti:
-
Perhatikan Mata Ikan
Mata ikan kembung segar akan terlihat jernih, bening, dan sedikit cembung. Hindari ikan yang matanya keruh, cekung, atau bahkan sudah rusak. Mata ikan merupakan indikator kesegaran yang cukup akurat. Mata yang jernih menandakan ikan masih segar dan belum lama ditangkap.
Source: alamy.com
-
Inspeksi Insang Ikan
Insang ikan kembung segar memiliki warna merah cerah dan lembap. Insang yang berwarna gelap, kusam, atau berlendir menandakan ikan tersebut sudah tidak segar lagi. Periksa dengan teliti warna dan tekstur insang sebelum membeli.
-
Tekan Tubuh Ikan, 6 Tips Memilih Ikan Kembung Segar di Pasar
Tekan lembut tubuh ikan kembung dengan jari Anda. Ikan yang segar akan terasa kenyal dan padat. Jika tubuh ikan terasa lembek atau mudah penyok, itu menandakan ikan sudah tidak segar dan sebaiknya dihindari. Kenyalaan tubuh ikan menunjukkan kesegaran dan kualitas dagingnya.
-
Amati Sisik Ikan
Sisik ikan kembung segar akan melekat dengan kuat pada tubuhnya dan berkilau. Sisik yang mudah lepas atau kusam menandakan ikan sudah tidak segar lagi. Perhatikan juga apakah ada sisik yang hilang atau rusak secara berlebihan. Sisik yang utuh dan berkilau merupakan indikator kesegaran yang baik.
-
Cium Aroma Ikan
Ikan kembung segar memiliki aroma laut yang khas, tidak menyengat, dan sedikit amis. Hindari ikan yang berbau busuk atau menyengat. Bau busuk menandakan ikan sudah mengalami pembusukan dan tidak layak dikonsumsi. Bau amis yang wajar masih dapat diterima, namun bau yang menyengat perlu diwaspadai.
-
Perhatikan Kondisi Daging Ikan
Jika memungkinkan, minta penjual untuk membelah sedikit bagian perut ikan. Daging ikan kembung segar akan terlihat kenyal, berwarna merah muda cerah, dan tidak lengket. Daging yang lembek, berwarna gelap, atau lengket menandakan ikan sudah tidak segar lagi. Periksa tekstur dan warna daging dengan seksama untuk memastikan kesegaran ikan.
Tabel berikut merangkum ciri-ciri ikan kembung segar dan tidak segar:
Ciri-ciri | Ikan Kembung Segar | Ikan Kembung Tidak Segar |
---|---|---|
Mata | Jernih, bening, sedikit cembung | Keruh, cekung, rusak |
Insang | Merah cerah, lembap | Gelap, kusam, berlendir |
Tubuh | Kenyal, padat | Lembek, mudah penyok |
Sisik | Melekat kuat, berkilau | Mudah lepas, kusam |
Aroma | Aroma laut khas, sedikit amis | Bau busuk, menyengat |
Daging | Kenyal, merah muda cerah, tidak lengket | Lembek, gelap, lengket |
Dengan memperhatikan keenam tips di atas, Anda dapat memilih ikan kembung segar yang berkualitas dan lezat untuk keluarga. Semoga panduan ini bermanfaat!
Source: dreamstime.com
Nah, itulah beberapa tips memilih ikan kembung segar. Semoga bermanfaat ya, dan jangan lupa kembali lagi untuk membaca artikel menarik lainnya di sini!
Responses (0 )