Table of Contents

72 Kata-Kata Bijak Islami dari Alquran yang Inspiratif – Alquran, sebagai kitab suci umat Islam, mengandung pedoman hidup lengkap. Kata-kata bijak dalam Alquran, sumber inspirasi abadi, memberikan petunjuk dalam menghadapi berbagai aspek kehidupan. Umat Muslim, pencari hikmah, menemukan ketenangan dan kekuatan dalam ayat-ayat Alquran. Artikel ini, sebuah eksplorasi mendalam, menyajikan 72 kata-kata bijak Islami dari Alquran.

72 Kata-Kata Bijak Islami dari Alquran yang Inspiratif

Alquran bukan sekadar kitab bacaan, melainkan sumber utama pedoman hidup bagi umat Islam. Di dalamnya terkandung ayat-ayat yang berisi hikmah mendalam, memberikan inspirasi dan petunjuk dalam berbagai aspek kehidupan. Kata-kata bijak ini, jika direnungkan dan diamalkan, dapat membawa ketenangan, kekuatan, dan keberkahan dalam hidup.

Berikut adalah 72 kata-kata bijak Islami dari Alquran yang inspiratif, dikelompokkan berdasarkan tema:

A. Ketauhidan dan Keimanan

  1. QS. Al-Baqarah [2:163]: “Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.”

    Ayat ini menegaskan keesaan Allah SWT, inti dari ajaran Islam.

  2. QS. Al-Ikhlas [112:1-4]: “Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa. Allah tempat meminta segala sesuatu. (Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan. Dan tidak ada sesuatu pun yang setara dengan Dia.”

    Surah ini menjelaskan sifat-sifat Allah SWT secara ringkas dan padat.

  3. QS. Al-An’am [6:102]: “Itulah Allah, Tuhanmu; tidak ada tuhan selain Dia; Pencipta segala sesuatu, maka sembahlah Dia; Dialah pemelihara segala sesuatu.”

    Allah adalah pencipta dan pemelihara alam semesta, sehingga hanya Dia yang berhak disembah.

  4. QS. Al-Baqarah [2:255] (Ayat Kursi): “Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup, Yang Maha Mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. Milik-Nya apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun tentang ilmu-Nya melainkan apa yang Dia kehendaki.

    Kursi-Nya (kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi, Maha Agung.”

    Ayat ini menggambarkan keagungan dan kekuasaan Allah SWT.

  5. QS. Ar-Ra’d [13:11]: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan dari belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.”

    Ayat ini mengingatkan tentang pentingnya usaha dan perubahan diri untuk meraih keberkahan dari Allah SWT.

  6. QS. Az-Zumar [39:53]: “Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.””

    Ayat ini memberikan harapan bagi orang-orang yang berdosa untuk bertaubat dan kembali kepada Allah SWT.

B. Kesabaran dan Ketabahan

  1. QS. Al-Baqarah [2:153]: “Wahai orang-orang yang beriman! Mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan salat. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.”

    Kesabaran dan salat adalah kunci untuk mendapatkan pertolongan Allah SWT.

  2. QS. Ali Imran [3:200]: “Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, agar kamu beruntung.”

    Ayat ini mendorong umat Islam untuk selalu bersabar dan bertakwa kepada Allah SWT.

  3. QS. Al-Anfal [8:46]: “Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sungguh, Allah beserta orang-orang yang sabar.”

    Ketaatan kepada Allah SWT dan Rasul-Nya serta kesabaran adalah kunci untuk meraih kemenangan.

  4. QS. Al-Asr [103:1-3]: “Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.”

    Surah ini mengingatkan tentang pentingnya memanfaatkan waktu untuk beriman, beramal saleh, dan saling menasihati dalam kebaikan dan kesabaran.

  5. QS. Al-Baqarah [2:155-157]: “Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata, “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un” (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali). Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.”

    Ayat ini menjelaskan bahwa ujian adalah bagian dari kehidupan dan memberikan kabar gembira bagi orang-orang yang sabar.

C. Keadilan dan Kejujuran

  1. QS. An-Nisa [4:135]: “Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu penegak keadilan, menjadi saksi karena Allah, walaupun terhadap dirimu sendiri atau terhadap kedua orang tua atau terhadap kaum kerabatmu. Jika dia (yang terdakwa) kaya ataupun miskin, maka Allah lebih tahu kemaslahatannya. Maka janganlah kamu mengikuti hawa nafsu karena ingin menyimpang dari kebenaran. Dan jika kamu memutarbalikkan (kata-kata) atau enggan menjadi saksi, maka ketahuilah Allah Mahateliti terhadap segala apa yang kamu kerjakan.”

    Ayat ini menekankan pentingnya menegakkan keadilan tanpa memandang status sosial.

  2. QS. Al-Maidah [5:8]: “Wahai orang-orang yang beriman! Jadilah kamu penegak kebenaran karena Allah, (menjadi) saksi dengan adil. Dan janganlah kebencianmu terhadap suatu kaum mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah. Karena (adil) itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sungguh, Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.”

    Kebencian tidak boleh menjadi alasan untuk berlaku tidak adil.

  3. QS. At-Taubah [9:119]: “Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah, dan bersamalah kamu dengan orang-orang yang benar.”

    Umat Islam diperintahkan untuk selalu bersama orang-orang yang jujur dan benar.

  4. QS. Al-Isra [17:35]: “Dan sempurnakanlah takaran apabila kamu menakar, dan timbanglah dengan timbangan yang benar. Itulah yang lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.”

    Kejujuran dalam berdagang dan bertransaksi sangat ditekankan dalam Islam.

D. Ilmu dan Pendidikan

  1. QS. Al-Alaq [96:1-5]: “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan, Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia, Yang mengajar (manusia) dengan pena, Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.”

    Ayat-ayat pertama yang diturunkan ini menekankan pentingnya membaca dan menuntut ilmu.

  2. QS. Az-Zumar [39:9]: “Katakanlah, “Apakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?” Sesungguhnya hanya orang yang berakal sehat yang dapat menerima pelajaran.”

    Orang yang berilmu memiliki kedudukan yang lebih tinggi di sisi Allah SWT.

  3. QS. Al-Mujadilah [58:11]: “Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Mahateliti terhadap apa yang kamu kerjakan.”

    Ilmu pengetahuan dapat mengangkat derajat seseorang di dunia dan akhirat.

E. Kebersihan dan Kesehatan

  1. QS. Al-Baqarah [2:222]: “Dan mereka menanyakan kepadamu (Muhammad) tentang haid. Katakanlah, “Itu adalah sesuatu yang kotor.” Maka jauhilah istri pada waktu haid; dan jangan kamu dekati mereka sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, campurilah mereka sesuai dengan (ketentuan) yang diperintahkan Allah kepadamu. Sungguh, Allah menyukai orang-orang yang bertobat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri.””

    Ayat ini menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan.

  2. QS. Al-A’raf [7:31]: “Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebihan.”

    Islam mengajarkan untuk berpakaian rapi dan menjaga pola makan yang sehat.

F. Keluarga dan Hubungan Sosial

  1. QS. Ar-Rum [30:21]: “Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”

    Pernikahan adalah sarana untuk meraih ketenangan dan kasih sayang.

  2. QS. Al-Isra [17:23-24]: “Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antaraeduanya mencapai usia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku, sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.””

    Ayat ini menekankan pentingnya berbakti kepada orang tua.

  3. QS. Al-Hujurat [49:13]: “Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, kemudian Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sesungguhnya yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Mahateliti.”

    Keragaman adalah rahmat dan takwa adalah ukuran kemuliaan di sisi Allah SWT.

  4. QS. An-Nisa [4:36]: “Dan sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apa pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga jauh, teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang sombong dan membanggakan diri.”

    Ayat ini menekankan pentingnya berbuat baik kepada sesama.

G. Rezeki dan Keberkahan, 72 Kata-Kata Bijak Islami dari Alquran yang Inspiratif

  1. QS. At-Talaq [65:2-3]: “Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, maka cukuplah Allah baginya. Sungguh, Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.”

    Takwa dan tawakal adalah kunci untuk mendapatkan rezeki dari Allah SWT.

  2. QS. Ibrahim [14:7]: “Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, “Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.””

    Bersyukur atas nikmat Allah SWT akan mendatangkan keberkahan dan tambahan rezeki.

  3. QS. An-Nahl [16:97]: “Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan, sedangkan dia beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik, dan pasti akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.”

    Iman dan amal saleh akan mendatangkan kehidupan yang baik dan pahala yang berlipat ganda.

H. Akhlak dan Perilaku

  1. QS. Al-Furqan [25:63]: “Dan hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah orang-orang yang berjalan di bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan salam (yang mengandung kebajikan).”

    Kerendahan hati adalah ciri orang yang beriman.

  2. QS. Luqman [31:19]: “Dan janganlah kamu memalingkan wajahmu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di bumi dengan angkuh. Sungguh, Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri.”

    Kesombongan adalah sifat yang dibenci Allah SWT.

  3. QS. Al-Baqarah [2:83]: “Dan (ingatlah), ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah, dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-orang miskin. Dan ucapkanlah kata-kata yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat dan tunaikanlah zakat.” Kemudian kamu berpaling (mengingkari), kecuali sebagian kecil dari kamu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang.”

    Berbicara dengan baik kepada sesama adalah bagian dari akhlak yang mulia.

Catatan: Daftar di atas hanyalah sebagian kecil dari kata-kata bijak Islami yang terdapat dalam Alquran. Masih banyak ayat lain yang mengandung hikmah dan inspirasi yang dapat kita gali dan amalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Tabel Contoh Kata-Kata Bijak Islami dan Implementasinya

Ayat Alquran Makna Implementasi dalam Kehidupan Sehari-hari
QS. Al-Baqarah [2:153] Allah beserta orang-orang yang sabar. Menghadapi masalah dengan tenang dan tidak mudah putus asa.
QS. An-Nisa [4:135] Jadilah penegak keadilan. Berlaku adil dalam segala situasi, tanpa memandang status sosial.
QS. Al-Alaq [96:1-5] Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu. Senantiasa menuntut ilmu dan membaca Alquran.
QS. Ar-Rum [30:21] Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Membangun hubungan yang harmonis dalam keluarga dan masyarakat.
QS. At-Talaq [65:2-3] Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya. Selalu bertakwa kepada Allah SWT dalam setiap tindakan.

Semoga dengan memahami dan mengamalkan kata-kata bijak Islami dari Alquran, kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan mendapatkan keberkahan dalam hidup. Renungkanlah setiap ayat, pahami maknanya, dan aplikasikan dalam setiap aspek kehidupan kita. Jadikan Alquran sebagai pedoman utama dalam menjalani kehidupan ini.

72 Kata-Kata Bijak Islami dari Alquran yang Inspiratif

Source: quranacademy.io