8 Contoh Soal Akademik Polri 2025 dan Kunci Jawabannya – Institusi Polri menjalankan seleksi ketat. Calon anggota Polri menghadapi ujian akademik. Ujian akademik menguji kemampuan verbal, numerik, dan penalaran. Tahun 2025 menjadi momentum penting. Persiapan matang menjadi kunci sukses.

Source: edu.au
Artikel ini menyajikan contoh soal. Contoh soal membantu persiapan ujian.

Source: casispolri.id
Contoh Soal Akademik Polri 2025 dan Kunci Jawabannya: 8 Contoh Soal Akademik Polri 2025 Dan Kunci Jawabannya
Seleksi penerimaan anggota Polri (Kepolisian Republik Indonesia) melibatkan serangkaian tahapan, salah satunya adalah ujian akademik. Ujian ini bertujuan untuk mengukur kemampuan kognitif calon anggota Polri, meliputi kemampuan verbal, numerik, penalaran logis, dan penalaran analitis. Persiapan yang matang sangat penting untuk menghadapi ujian ini. Berikut adalah 8 contoh soal akademik Polri 2025 beserta kunci jawabannya, yang dirancang untuk membantu Anda memahami format soal dan meningkatkan kemampuan mengerjakan soal.
1. Tes Kemampuan Verbal (Sinonim), 8 Contoh Soal Akademik Polri 2025 dan Kunci Jawabannya
Soal: Temukan sinonim yang paling tepat untuk kata “absolut”.
- A. Relatif
- B. Parsial
- C. Mutlak
- D. Sementara
Kunci Jawaban: C. Mutlak
Pembahasan: “Absolut” berarti tanpa batas atau pengecualian, sama dengan “mutlak”. Pilihan lain memiliki makna yang berlawanan atau tidak sesuai.
2. Tes Kemampuan Verbal (Antonim)
Soal: Temukan antonim yang paling tepat untuk kata “progresif”.
- A. Moderat
- B. Statis
- C. Dinamis
- D. Liberal
Kunci Jawaban: B. Statis
Pembahasan: “Progresif” berarti maju atau berkembang, sedangkan “statis” berarti tidak bergerak atau tidak berubah. Keduanya memiliki makna yang berlawanan.
3. Tes Kemampuan Numerik (Aritmatika)
Soal: Jika sebuah mobil menempuh jarak 240 km dalam waktu 4 jam, berapa kecepatan rata-rata mobil tersebut?
- A. 40 km/jam
- B. 50 km/jam
- C. 60 km/jam
- D. 70 km/jam
Kunci Jawaban: C. 60 km/jam
Pembahasan: Kecepatan rata-rata dihitung dengan membagi jarak tempuh dengan waktu tempuh. Dalam hal ini, 240 km / 4 jam = 60 km/jam.

Source: casispolri.id
4. Tes Kemampuan Numerik (Deret Angka)
Soal: Lanjutkan deret angka berikut: 2, 4, 6, 8, …
- A. 9
- B. 10
- C. 11
- D. 12
Kunci Jawaban: B. 10
Pembahasan: Deret angka ini merupakan deret aritmatika dengan selisih 2. Angka berikutnya adalah 8 + 2 = 10.
5. Tes Penalaran Logis (Silogisme)
Soal:
Semua polisi adalah penegak hukum.
Budi adalah seorang polisi.
Kesimpulan yang tepat adalah:
- A. Budi bukan penegak hukum.
- B. Budi adalah penegak hukum.
- C. Semua penegak hukum adalah Budi.
- D. Tidak ada kesimpulan yang tepat.
Kunci Jawaban: B. Budi adalah penegak hukum.
Pembahasan: Berdasarkan premis yang diberikan, jika semua polisi adalah penegak hukum dan Budi adalah seorang polisi, maka Budi pasti seorang penegak hukum.
6. Tes Penalaran Logis (Analogi)
Soal: Guru : Murid = Dokter : …
- A. Pasien
- B. Sekolah
- C. Obat
- D. Rumah Sakit
Kunci Jawaban: A. Pasien
Pembahasan: Hubungan antara guru dan murid adalah hubungan pengajar dan yang diajar. Analogi yang tepat adalah dokter dan pasien, di mana dokter adalah yang mengobati dan pasien adalah yang diobati.
7. Tes Penalaran Analitis (Pemahaman Bacaan)
Soal: Baca paragraf berikut:
“Sebuah perusahaan berencana meluncurkan tiga produk baru: A, B, dan C. Produk A akan diluncurkan sebelum produk B. Produk C akan diluncurkan setelah produk B. Produk mana yang akan diluncurkan pertama kali?”
- A. Produk A
- B. Produk B
- C. Produk C
- D. Tidak dapat ditentukan
Kunci Jawaban: A. Produk A
Pembahasan: Berdasarkan informasi yang diberikan, produk A diluncurkan sebelum produk B, dan produk C diluncurkan setelah produk B. Dengan demikian, produk A diluncurkan pertama kali.
8. Tes Penalaran Analitis (Diagram Venn)
Soal: Dari 100 siswa, 60 siswa menyukai matematika, 50 siswa menyukai fisika, dan 30 siswa menyukai keduanya. Berapa banyak siswa yang tidak menyukai matematika maupun fisika?
- A. 10
- B. 20
- C. 30
- D. 40
Kunci Jawaban: B. 20
Pembahasan: Jumlah siswa yang menyukai matematika atau fisika adalah (60 + 50)
-30 = 80 siswa. Maka, jumlah siswa yang tidak menyukai keduanya adalah 100 – 80 = 20 siswa.
Jenis Tes | Contoh Soal | Kunci Jawaban | Pembahasan Singkat |
---|---|---|---|
Kemampuan Verbal (Sinonim) | Sinonim “absolut” | Mutlak | “Absolut” sama dengan “mutlak”. |
Kemampuan Verbal (Antonim) | Antonim “progresif” | Statis | “Progresif” berlawanan dengan “statis”. |
Kemampuan Numerik (Aritmatika) | Kecepatan rata-rata | 60 km/jam | Jarak dibagi waktu. |
Kemampuan Numerik (Deret Angka) | Lanjutan deret 2, 4, 6, 8 | 10 | Deret aritmatika dengan selisih 2. |
Penalaran Logis (Silogisme) | Semua polisi penegak hukum, Budi polisi | Budi penegak hukum | Kesimpulan logis dari premis. |
Penalaran Logis (Analogi) | Guru : Murid = Dokter : … | Pasien | Hubungan pengajar dan yang diajar. |
Penalaran Analitis (Pemahaman Bacaan) | Urutan peluncuran produk | Produk A | Berdasarkan informasi dalam paragraf. |
Penalaran Analitis (Diagram Venn) | Siswa suka matematika/fisika | 20 | Menggunakan prinsip himpunan. |
Semoga contoh soal ini bermanfaat dalam persiapan Anda menghadapi ujian akademik Polri 2025. Ingatlah, latihan yang konsisten dan pemahaman konsep yang baik adalah kunci utama untuk meraih hasil yang optimal. Teruslah belajar dan jangan pernah menyerah!
Nah, itu dia contoh soal akademik Polri yang bisa jadi panduan belajar kamu. Semoga bermanfaat ya! Jangan lupa sering-sering latihan soal dan pahami konsepnya dengan baik. Terima kasih sudah mampir dan membaca artikel ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!