Kuttab DigitalPendidikan Dasar Anak Usia Dini

Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email yang Efektif

Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email – Data perusahaan, data lowongan kerja, dan data pelamar merupakan hal krusial dalam proses rekrutmen. Email menjadi media penting dalam proses ini. Pelamar mengirimkan data diri melalui email. Perusahaan menerima data lamaran melalui email. Proses seleksi bergantung pada kualitas data yang dikirimkan. Ketepatan penyampaian data menentukan peluang sukses. Cara Melamar […]

0
1
Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email yang Efektif

Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email – Data perusahaan, data lowongan kerja, dan data pelamar merupakan hal krusial dalam proses rekrutmen. Email menjadi media penting dalam proses ini. Pelamar mengirimkan data diri melalui email. Perusahaan menerima data lamaran melalui email. Proses seleksi bergantung pada kualitas data yang dikirimkan.

Ketepatan penyampaian data menentukan peluang sukses.

Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email: Panduan Lengkap

Mencari pekerjaan merupakan proses yang menuntut kesabaran dan ketelitian. Salah satu langkah penting dalam proses ini adalah mengirimkan lamaran pekerjaan lewat email. Email yang baik dan profesional akan meningkatkan peluang Anda untuk diundang wawancara. Berikut panduan lengkapnya.

1. Riset Perusahaan dan Lowongan Kerja

Sebelum menulis email lamaran, riset perusahaan dan lowongan kerja yang dituju sangat penting. Pahami visi, misi, dan budaya perusahaan. Bacalah deskripsi pekerjaan dengan teliti. Identifikasi persyaratan dan kualifikasi yang dibutuhkan. Kecocokan antara kualifikasi Anda dan kebutuhan perusahaan akan meningkatkan peluang Anda.

2. Menulis Subjek Email yang Menarik

Subjek email merupakan bagian pertama yang dilihat rekruter. Buatlah subjek email yang singkat, jelas, dan menarik perhatian. Hindari subjek yang terlalu umum seperti “Lamaran Pekerjaan”. Sebaiknya sertakan nama posisi yang dilamar dan nama Anda. Contoh: “[Nama Anda]
-Lamaran Pekerjaan [Nama Posisi]”.

3. Menyusun Isi Email Lamaran, Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email

Isi email lamaran harus profesional dan mudah dibaca. Gunakan bahasa yang formal dan hindari penggunaan singkatan atau bahasa gaul. Berikut struktur yang disarankan:

  1. Salam Pembuka: Mulailah dengan salam yang sopan, misalnya “Kepada Yth. [Nama HRD/Penanggung Jawab Rekrutmen],”.
  2. Pernyataan Tujuan: Jelaskan secara singkat tujuan Anda mengirim email, yaitu melamar pekerjaan pada posisi tertentu.
  3. Pengantar Singkat: Berikan gambaran singkat tentang diri Anda dan pengalaman relevan yang dimiliki.
  4. Keunggulan Anda: Sorot kemampuan dan pengalaman Anda yang sesuai dengan persyaratan pekerjaan. Berikan contoh konkret untuk mendukung klaim Anda.
  5. Minat dan Motivasi: Tunjukkan minat dan motivasi Anda untuk bekerja di perusahaan tersebut. Jelaskan mengapa Anda tertarik dengan posisi dan perusahaan ini.
  6. Lampiran: Sebutkan dokumen yang Anda lampirkan, seperti CV dan surat lamaran.
  7. Salam Penutup: Akhiri email dengan salam penutup yang sopan, misalnya “Hormat saya,” atau “Salam hangat,”.
  8. Tanda Tangan: Cantumkan nama lengkap, nomor telepon, dan alamat email Anda.

4. Menyertakan Dokumen Pendukung

Lampirkan dokumen pendukung seperti CV dan surat lamaran. Pastikan dokumen tersebut ditulis dengan rapi dan profesional. CV harus berisi informasi yang relevan dan akurat. Surat lamaran harus ditulis secara personal dan disesuaikan dengan posisi yang dilamar. Gunakan format file yang umum seperti PDF atau DOCX.

Dokumen Penjelasan
Curriculum Vitae (CV) Ringkasan pengalaman kerja dan pendidikan Anda. Tuliskan secara ringkas, padat, dan relevan dengan posisi yang dilamar.
Surat Lamaran Surat formal yang menjelaskan minat dan kualifikasi Anda untuk posisi yang dilamar. Tuliskan dengan bahasa yang formal dan profesional.

5. Memeriksa Kembali Email Sebelum Mengirim

Sebelum mengirim email, periksa kembali isi email, lampiran, dan tata bahasa. Pastikan tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa. Periksa juga alamat email penerima. Kesalahan kecil dapat mengurangi kredibilitas Anda.

6. Follow Up (Opsional)

Setelah mengirim email, Anda dapat melakukan follow up beberapa hari kemudian. Namun, hindari melakukan follow up terlalu sering. Kirim email follow up yang singkat dan sopan, menanyakan kabar dan mengingatkan kembali lamaran Anda. Hal ini menunjukkan inisiatif dan antusiasme Anda.

Berikut contoh email lamaran:

Kepada Yth. Bapak/Ibu HRD PT. Maju Jaya
Di tempat

Dengan hormat,

Saya, [Nama Anda], tertarik untuk melamar posisi [Nama Posisi] yang sedang dibuka di PT. Maju Jaya. Saya telah mengikuti perkembangan PT. Maju Jaya dan sangat mengagumi komitmen perusahaan terhadap [Sebutkan nilai perusahaan yang Anda kagumi].

Selama [Jumlah] tahun terakhir, saya telah bekerja sebagai [Posisi sebelumnya] di [Nama Perusahaan Sebelumnya]. Dalam peran tersebut, saya berhasil [Sebutkan pencapaian yang relevan]. Saya yakin pengalaman dan keahlian saya dalam [Sebutkan keahlian] sangat cocok dengan persyaratan yang tercantum dalam deskripsi pekerjaan.

Saya telah melampirkan CV dan surat lamaran saya untuk dipertimbangkan. Terima kasih atas waktu dan perhatian Bapak/Ibu. Saya berharap dapat segera berkesempatan untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai peluang kerja ini.

Hormat saya,
[Nama Anda]
[Nomor Telepon]
[Alamat Email]

Ingat, kunci keberhasilan dalam melamar pekerjaan lewat email terletak pada kesungguhan dan profesionalisme Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, semoga peluang Anda untuk mendapatkan pekerjaan impian semakin besar!

Terima kasih sudah membaca sampai selesai! Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa lagi di artikel menarik lainnya. Jangan lupa untuk selalu mengecek website kami untuk update informasi terbaru seputar dunia kerja, ya!

Cara Melamar Pekerjaan Lewat Email

Source: workable.com

B
WRITTEN BY

Budi Susilo

Responses (0 )