Lirik dan Terjemahan Lagu St. Louis Blues – Louis Armstrong – Louis Armstrong, seorang legenda jazz, menyanyikan “St. Louis Blues”. Lagu tersebut, komposisi W.C. Handy, populer pada tahun 1914. “St.
Louis Blues” menampilkan perpaduan blues dan ragtime. Armstrong merekam lagu ini beberapa kali sepanjang kariernya. Pengaruh lagu ini sangat besar dalam perkembangan musik jazz.
Lirik dan Terjemahan Lagu St. Louis Blues – Louis Armstrong
Lagu “St. Louis Blues” adalah salah satu lagu blues yang paling ikonik dan sering dibawakan. Versi Louis Armstrong menambahkan sentuhan khasnya yang unik, dengan improvisasi vokal dan instrumental yang memukau. Berikut adalah lirik lagu tersebut beserta terjemahannya, diuraikan secara mendalam untuk memahami makna dan konteksnya:
Bait 1
Lirik:
I hate to see de evenin’ sun go down
Hate to see de evenin’ sun go down
‘Cause my baby, he done lef’ dis town
Terjemahan:
Aku benci melihat matahari sore terbenam
Benci melihat matahari sore terbenam
Karena kekasihku, dia telah meninggalkan kota ini
Analisis:

Source: musik-sammler.de
Bait pertama ini mengungkapkan kesedihan mendalam. Matahari terbenam sering kali melambangkan akhir, dan dalam konteks ini, akhir dari sebuah hubungan. Kepergian kekasihnya menjadi alasan utama kesedihan si penyanyi.
Bait 2, Lirik dan Terjemahan Lagu St. Louis Blues – Louis Armstrong
Lirik:
Feelin’ tomorrow lak I feel today
Feelin’ tomorrow lak I feel today
I’ll pack my grip and make my getaway.
Terjemahan:
Merasa besok seperti aku merasa hari ini
Merasa besok seperti aku merasa hari ini
Aku akan mengepak barang-barangku dan melarikan diri.
Analisis:
Si penyanyi merasa bahwa kesedihannya akan berlanjut di hari esok. Oleh karena itu, dia memutuskan untuk melarikan diri dari situasi tersebut, mencari tempat baru untuk memulai kembali.
Bait 3
Lirik:
St. Louis woman wid her diamon’ rings
Pulls dat man around by her apron strings
If it wasn’t for powder and her store-bought hairDat man o’ mine wouldn’t go nowhere, nowhere
Terjemahan:
Wanita St. Louis dengan cincin berliannya
Menarik pria itu dengan tali celemeknya
Jika bukan karena bedak dan rambut palsunya
Pria ku tidak akan pergi kemana-mana, kemana-mana
Analisis:
Bait ini menyiratkan adanya perselingkuhan. Si penyanyi menyalahkan seorang wanita dari St. Louis yang menggunakan daya tariknya (cincin berlian, bedak, rambut palsu) untuk merayu kekasihnya. Dia percaya bahwa tanpa daya tarik tersebut, kekasihnya tidak akan meninggalkannya.
Bait 4
Lirik:
I got de St. Louis Blues jes as blue as I can be
Dat man got a heart lak a rock cast in de sea
Or else he wouldn’t have gone so far from me
Terjemahan:
Aku terkena St. Louis Blues sebiru yang aku bisa
Pria itu punya hati seperti batu yang dilemparkan ke laut
Atau dia tidak akan pergi sejauh ini dariku
Analisis:
Di bait ini, si penyanyi menyatakan bahwa dia sangat sedih (terkena “St. Louis Blues”). Dia menggambarkan hati kekasihnya sebagai “seperti batu yang dilemparkan ke laut,” yang berarti keras dan tidak berperasaan. Dia percaya bahwa hanya orang yang tidak berperasaan yang bisa meninggalkannya sejauh ini.
Bait 5
Lirik:
I hate to see de evenin’ sun go down
Hate to see de evenin’ sun go down
‘Cause my baby, he done lef’ dis town
Terjemahan:
Aku benci melihat matahari sore terbenam
Benci melihat matahari sore terbenam
Karena kekasihku, dia telah meninggalkan kota ini
Analisis:
Bait ini mengulangi bait pertama, menekankan kembali kesedihan dan keputusasaan si penyanyi. Pengulangan ini memperkuat perasaan kehilangan dan kehancuran yang dialaminya.
Interpretasi Keseluruhan
Secara keseluruhan, “St. Louis Blues” adalah lagu tentang kesedihan, kehilangan, dan pengkhianatan. Liriknya menggambarkan seorang wanita yang ditinggalkan oleh kekasihnya dan merasa sangat sedih. Dia menyalahkan wanita lain atas kepergian kekasihnya dan merasa tidak berdaya untuk mengubah situasi tersebut. Melodi blues yang melankolis dan vokal Armstrong yang penuh perasaan semakin menambah kedalaman emosional lagu ini.
Elemen Musik dan Pengaruh Louis Armstrong
Louis Armstrong, dengan gaya vokalnya yang khas dan permainan terompet yang brilian, memberikan interpretasi yang unik pada “St. Louis Blues”. Improvisasinya menambahkan lapisan kompleksitas dan emosi pada lagu tersebut. Pengaruh Armstrong dalam lagu ini sangat signifikan, mengubahnya dari sekadar lagu blues menjadi karya seni jazz yang abadi.
- Improvisasi Vokal: Armstrong sering kali menambahkan improvisasi vokal (scat singing) yang memberikan nuansa jazz yang khas.
- Permainan Terompet: Permainan terompet Armstrong yang penuh energi dan emosi menjadi ciri khas interpretasinya terhadap lagu ini.
- Aransemen Musik: Aransemen musik yang disesuaikan oleh Armstrong memberikan sentuhan jazz yang lebih kental pada lagu ini.
Elemen | Deskripsi |
---|---|
Vokal | Vokal blues yang penuh perasaan, dengan improvisasi scat singing. |
Terompet | Permainan terompet yang brilian, dengan solo-solo yang memukau. |
Aransemen | Aransemen jazz yang kaya, dengan harmoni yang kompleks. |
Perpaduan antara lirik yang menyentuh, melodi blues yang melankolis, dan interpretasi jazz dari Louis Armstrong menjadikan “St. Louis Blues” sebagai lagu yang abadi dan terus dinikmati oleh pendengar dari berbagai generasi.
Demikianlah pembahasan mendalam mengenai lirik dan terjemahan lagu “St. Louis Blues” yang dinyanyikan oleh Louis Armstrong. Semoga artikel ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang makna dan konteks lagu tersebut.
Terima kasih sudah membaca artikel ini sampai selesai! Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan kamu tentang musik jazz dan blues. Jangan lupa untuk berkunjung kembali, ya! Kami akan terus menyajikan artikel-artikel menarik lainnya. Sampai jumpa!