Table of Contents

35 Soal UTS Matematika Kelas 6 Semester 2 dan Kunci Jawabannya – Ujian Tengah Semester (UTS) merupakan evaluasi penting. Siswa kelas 6 menguji pemahaman. Matematika menjadi salah satu mata pelajaran. Semester 2 menghadirkan tantangan tersendiri. Soal-soal UTS mencakup berbagai materi.

Kunci jawaban memberikan panduan. Pembahasan soal membantu pemahaman konsep. Artikel ini menyajikan 35 soal UTS. Matematika kelas 6 menjadi fokus utama. Semester 2 menjadi periode penilaian.

Artikel ini menyediakan kunci jawaban lengkap.

35 Soal UTS Matematika Kelas 6 Semester 2 dan Kunci Jawabannya

Artikel ini menyajikan 35 contoh soal Ujian Tengah Semester (UTS) mata pelajaran Matematika untuk siswa kelas 6 Sekolah Dasar (SD) pada semester 2. Setiap soal dilengkapi dengan kunci jawaban serta pembahasan mendalam, yang diharapkan dapat membantu siswa dalam mempersiapkan diri menghadapi UTS dan memahami konsep-konsep matematika yang telah dipelajari.

Daftar Isi, 35 Soal UTS Matematika Kelas 6 Semester 2 dan Kunci Jawabannya

Bangun Ruang

Bangun ruang merupakan salah satu materi penting dalam matematika kelas 6 semester
2. Pemahaman mengenai volume dan luas permukaan berbagai bangun ruang seperti kubus, balok, prisma, dan tabung sangatlah krusial. Berikut beberapa contoh soal beserta pembahasannya:

  1. Soal: Sebuah kubus memiliki panjang sisi 8 cm. Hitunglah volume kubus tersebut!

    Jawaban: Volume kubus = sisi x sisi x sisi = 8 cm x 8 cm x 8 cm = 512 cm³

  2. Soal: Sebuah balok memiliki panjang 12 cm, lebar 6 cm, dan tinggi 4 cm. Hitunglah luas permukaan balok tersebut!

    Jawaban: Luas permukaan balok = 2 x (panjang x lebar + panjang x tinggi + lebar x tinggi) = 2 x (12 cm x 6 cm + 12 cm x 4 cm + 6 cm x 4 cm) = 2 x (72 cm² + 48 cm² + 24 cm²) = 2 x 144 cm² = 288 cm²

  3. Soal: Sebuah prisma segitiga memiliki luas alas 25 cm² dan tinggi 10 cm. Hitunglah volume prisma tersebut!

    Jawaban: Volume prisma = Luas alas x tinggi = 25 cm² x 10 cm = 250 cm³

  4. Soal: Sebuah tabung memiliki jari-jari alas 7 cm dan tinggi 14 cm. Hitunglah volume tabung tersebut! (π = 22/7)

    Jawaban: Volume tabung = π x r² x t = (22/7) x 7 cm x 7 cm x 14 cm = 2156 cm³

  5. Soal: Sebuah tabung memiliki jari-jari alas 7 cm dan tinggi 10 cm. Hitunglah luas permukaan tabung tersebut! (π = 22/7)

    Jawaban: Luas permukaan tabung = 2πr (r + t) = 2 x (22/7) x 7 cm (7 cm + 10 cm) = 44 cm x 17 cm = 748 cm²

Statistika

Statistika melibatkan pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data. Siswa kelas 6 perlu memahami cara membaca dan menafsirkan data yang disajikan dalam bentuk tabel, diagram batang, diagram garis, dan diagram lingkaran. Berikut contoh soalnya:

  1. Soal: Berikut adalah data nilai ulangan Matematika siswa kelas 6: 7, 8, 6, 9, 7, 7, 8, 5, 10, 7. Hitunglah nilai rata-rata ulangan tersebut!

    Jawaban: Rata-rata = (7 + 8 + 6 + 9 + 7 + 7 + 8 + 5 + 10 + 7) / 10 = 74 / 10 = 7,4

  2. Soal: Dari data pada soal nomor 1, tentukan median (nilai tengah) data tersebut!

    Jawaban: Urutkan data: 5, 6, 7, 7, 7, 7, 8, 8, 9, 10. Karena jumlah data genap, median = (7 + 7) / 2 = 7

  3. Soal: Dari data pada soal nomor 1, tentukan modus (nilai yang paling sering muncul) data tersebut!

    Jawaban: Modus = 7 (muncul 4 kali)

  4. Soal: Diagram batang menunjukkan data penjualan buku di sebuah toko selama 5 hari. Pada hari Senin terjual 20 buku, Selasa 25 buku, Rabu 30 buku, Kamis 15 buku, dan Jumat 35 buku. Berapa total buku yang terjual selama 5 hari tersebut?

    Jawaban: Total buku = 20 + 25 + 30 + 15 + 35 = 125 buku

  5. Soal: Diagram lingkaran menunjukkan data jenis pekerjaan orang tua siswa kelas 6. Jika jumlah siswa kelas 6 adalah 40 orang, dan 25% orang tuanya bekerja sebagai petani, berapa jumlah siswa yang orang tuanya bekerja sebagai petani?

    Jawaban: Jumlah siswa yang orang tuanya petani = 25% x 40 = (25/100) x 40 = 10 siswa

Pecahan

Operasi hitung pecahan meliputi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Siswa perlu memahami cara menyederhanakan pecahan dan mengubah pecahan biasa menjadi pecahan campuran, serta sebaliknya. Berikut contoh soalnya:

  1. Soal: Hitunglah hasil dari 1/2 + 1/4!

    Jawaban: 1/2 + 1/4 = 2/4 + 1/4 = 3/4

  2. Soal: Hitunglah hasil dari 3/5 – 1/5!

    Jawaban: 3/5 – 1/5 = 2/5

  3. Soal: Hitunglah hasil dari 2/3 x 1/2!

    Jawaban: 2/3 x 1/2 = 2/6 = 1/3

  4. Soal: Hitunglah hasil dari 3/4 : 1/2!

    Jawaban: 3/4 : 1/2 = 3/4 x 2/1 = 6/4 = 3/2 = 1 1/2

  5. Soal: Sederhanakan pecahan 12/18!

    Jawaban: 12/18 = (12:6) / (18:6) = 2/3

Desimal

Operasi hitung desimal melibatkan penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian bilangan desimal. Siswa perlu memahami cara mengubah pecahan menjadi desimal dan sebaliknya. Berikut contoh soalnya:

  1. Soal: Hitunglah hasil dari 2,5 + 1,7!

    Jawaban: 2,5 + 1,7 = 4,2

  2. Soal: Hitunglah hasil dari 4,8 – 2,1!

    Jawaban: 4,8 – 2,1 = 2,7

  3. Soal: Hitunglah hasil dari 1,5 x 0,4!

    Jawaban: 1,5 x 0,4 = 0,6

  4. Soal: Hitunglah hasil dari 3,6 : 0,9!

    Jawaban: 3,6 : 0,9 = 4

  5. Soal: Ubahlah pecahan 3/4 menjadi bentuk desimal!

    Jawaban: 3/4 = 0,75

Persentase

Persentase merupakan bentuk lain dari pecahan dengan penyebut
100. Siswa perlu memahami cara mengubah pecahan dan desimal menjadi persentase, serta menghitung persentase dari suatu bilangan. Berikut contoh soalnya:

  1. Soal: Ubahlah pecahan 1/2 menjadi bentuk persentase!

    Jawaban: 1/2 = (1/2) x 100% = 50%

  2. Soal: Ubahlah desimal 0,25 menjadi bentuk persentase!

    Jawaban: 0,25 = 0,25 x 100% = 25%

  3. Soal: Hitunglah 20% dari 500!

    Jawaban: 20% x 500 = (20/100) x 500 = 100

  4. Soal: Sebuah toko memberikan diskon 15% untuk semua barang. Jika harga sebuah baju adalah Rp 120.000, berapa harga baju setelah diskon?

    Jawaban: Diskon = 15% x Rp 120.000 = (15/100) x Rp 120.000 = Rp 18.000. Harga setelah diskon = Rp 120.000 – Rp 18.000 = Rp 102.000

  5. Soal: Harga sebuah barang naik 10%. Jika harga semula barang tersebut adalah Rp 80.000, berapa harga barang sekarang?

    Jawaban: Kenaikan harga = 10% x Rp 80.000 = (10/100) x Rp 80.000 = Rp 8.000. Harga sekarang = Rp 80.000 + Rp 8.000 = Rp 88.000

Skala

Skala merupakan perbandingan antara jarak pada peta atau denah dengan jarak sebenarnya. Siswa perlu memahami cara menghitung jarak sebenarnya atau jarak pada peta jika skala diketahui. Berikut contoh soalnya:

  1. Soal: Jarak antara dua kota pada peta adalah 5 cm. Jika skala peta 1:200.000, berapakah jarak sebenarnya antara kedua kota tersebut?

    Jawaban: Jarak sebenarnya = 5 cm x 200.000 = 1.000.000 cm = 10 km

  2. Soal: Jarak sebenarnya antara dua kota adalah 40 km. Jika jarak pada peta adalah 8 cm, berapakah skala peta tersebut?

    Jawaban: Skala = Jarak pada peta : Jarak sebenarnya = 8 cm : 40 km = 8 cm : 4.000.000 cm = 1 : 500.000

  3. Soal: Sebuah denah rumah dibuat dengan skala 1:100. Jika panjang ruang tamu pada denah adalah 4 cm dan lebarnya 3 cm, berapakah luas ruang tamu sebenarnya?

    Jawaban: Panjang sebenarnya = 4 cm x 100 = 400 cm = 4 m. Lebar sebenarnya = 3 cm x 100 = 300 cm = 3 m.

    Luas ruang tamu sebenarnya = 4 m x 3 m = 12 m²

  4. Soal: Tinggi sebuah menara pada foto adalah 10 cm. Jika skala foto 1:500, berapakah tinggi menara sebenarnya?

    Jawaban: Tinggi sebenarnya = 10 cm x 500 = 5000 cm = 50 m

    35 Soal UTS Matematika Kelas 6 Semester 2 dan Kunci Jawabannya

    Source: squarespace-cdn.com

  5. Soal: Panjang sebuah sungai pada peta adalah 15 cm. Jika jarak sebenarnya sungai tersebut adalah 30 km, tentukan skala yang digunakan pada peta!

    Jawaban: Skala = Jarak pada peta : Jarak sebenarnya = 15 cm : 30 km = 15 cm : 3.000.000 cm = 1 : 200.000

Semoga contoh-contoh soal dan pembahasan di atas bermanfaat bagi adik-adik kelas 6 dalam mempersiapkan diri menghadapi UTS Matematika semester 2. Jangan lupa untuk terus berlatih dan memahami konsep-konsep dasar matematika. Semangat belajar!

Terima kasih sudah mampir dan membaca artikel ini sampai selesai! Semoga artikel ini membantu kamu dalam belajar matematika. Jangan sungkan untuk kembali lagi nanti, karena kami akan terus menyajikan artikel-artikel menarik dan bermanfaat lainnya. Sampai jumpa!